Langsung ke konten utama

Unggulan

Antara Kamu, Aku, dan Iman

Aku mengenalmu bukan dari rencana, sayang, tapi dari kebetulan yang terasa seperti takdir kecil. Perjumpaan kita tidak dramatis, tidak pula dirancang oleh semesta. Tapi entah kenapa, sejak itu, langkahmu menempati ruang yang tak pernah kuundang—di pikiranku, dan di hatiku. Kamu hadir seperti hujan pertama setelah musim panjang yang kering. Membasahi tanpa memaksa. Menyegarkan tanpa mengusik. Setiap perhatianmu, setiap kalimatmu yang sederhana, menjelma pelukan tak kasat mata yang kurindukan diam-diam. Aku menyukai caramu bertanya kabar, menyelipkan pujian tanpa beban, dan menenangkan segala gelisahku seakan kamu tahu cara memeluk luka yang bahkan tak kuucapkan. Sayang, kamu membuat segalanya terasa ringan, padahal dalam diamku—ada gundah yang tak henti tumbuh. Kita berjalan di atas tanah yang tak sama. Iman kita tidak bersisian. Keyakinan kita berdiri saling berhadapan, dan tak ada jembatan yang mampu menyatukan dua pijakan yang begitu berbeda. Perbedaan ini bukan luka, tapi juga bu...

Perayaan Kue dan Lilin

Di hari ulang tahunku, aku merangkai kenangan dalam palet penuh warna. Tahun-tahun bergulir bagai daun-daun musim gugur yang berganti, jatuh lembut, mengukir jejak di tanah hati. Setiap hela napas adalah syair, setiap detak jantung adalah nyanyian waktu.

Pada hari ini, kulihat cermin yang merefleksikan wajah penuh cerita, tawa dan air mata yang terjalin dalam harmoni kehidupan. Kutemui diriku yang dahulu, dengan mimpi yang kini bertumbuh. Di setiap langkah yang kugoreskan, aku adalah penari di panggung alam semesta, menari dengan semesta, merangkul setiap kesempatan.

Malam datang membawa bintang-bintang sebagai saksi, dalam diamnya yang penuh makna. Kupandangi langit, mencari arti di balik setiap kelip cahayanya. Di dalam hati, kukecup rasa syukur yang membuncah, untuk setiap hari yang telah terlewati, setiap cobaan yang telah kuhadapi.

Hari ini, adalah perayaan bukan sekadar bertambahnya usia, tetapi bertambahnya kebijaksanaan. Dengan lembut kugenggam hari esok, dalam pelukan harapan yang tak berujung. Semoga langkah-langkahku selanjutnya, senantiasa dipenuhi cahaya, membawa kebahagiaan bagi jiwa yang terus berjuang. 

Komentar

Postingan Populer